AUTO MOBIL

Tips Ganti Baterai Mobil

Baterai mobil atau yang lebih dikenal dengan sebutan aki memang tak selamanya akan berfungsi optimal. Ada satu masa aki dimana harus diganti karena dayanya melemah. Beberapa patokan standard biasanya mengharuskan penggantian aki antara 3 - 7 tahun setelah pembelian mobil baru. Komponen ini menjadi penting terutama saat pertama kali kita ingin menghidupkan mesin mobil. Jangan sampai karena kurangnya perhatian, setiap menghidupkan mesin, mobil anda harus di jumper (jump-start).

Beberapa cara dapat dilakukan untuk mengetahui kondisi baterai mobil anda. Cara mudah cukup sediakan baterai di atas dua jenis bak yaitu bak transparan dan bak hitam. Untuk memeriksa kondisi baterai dalam bak transparan, cukup goyangkan bodi kendaraan. Sebaliknya, untuk baterai dalam bak hitam dapat diketahui dengan membuka tutup ventilasi. Bila permukaan elektrolit di bawah garis minimal dapat ditambahkan air suling sampai mencapai batas maksimal (uper). Bagi kendaraan yang digunakan setiap hari, pemeriksaan cairan elektrolit perlu dilakukan setiap seminggu sekali.

Untuk penggantian, jika anda tidak mau repot cukup bawa mobil ke mekanik otomotif terpercaya. Namun jika anda merasa punya cukup waktu untuk menggantinya sendiri, berikut adalah langkah-langkah yang perlu diperhatikan :
1. Pastikan kalau baterai/aki mobilmu memang sudah perlu untuk diganti. Hal ini penting diperhatikan agar tidak terjadi penggantian yang mubazir atau belum pada saatnya
2. Beli baterai/aki pengganti yang sesuai dengan aki lama
3. Perhatikan kondisi lingkungan sekitar seperti parkirkan kendaraan di medan rata dan tetap ingat tarik rem tangan mobil anda.
4. Buka kap mesin dan perhatikan lokasi baterai mobil anda.
5. Identifikasi terminal aki. Hal ini penting untuk mengingat mana terminal positif dan negatif dari mobil itu sendiri.
6. Renggangkan klem baterai dan lepaskan kabel negatif terlebih dulu. Jika sebaliknya, akan mengakibatkan loncatan api bila alat pembukanya terkena bodi kendaraan atau terkena bagian negatifnya.
7. Lepas bracket baterai bagian atas dan keluarkan baterai secara tegak lurus, untuk mencegah tumpahnya cairan elektrolit.
8. Setelah baterai ditempatkan pada baknya dengan posisi terminal yang benar, pasanglah bracket atas dan kencangkan secukupnya.
9. Hubungkan klem kabel pada terminal positif terlebih dulu. Jika klem tidak dapat terpasang dengan pas, jangan memukul terminal baterai agar plat elektrode tidak rusak.
10. Hal terakhir yang patut diingat ialah oleskan terminal baterai dengan minyak gemuk untuk mencegah karat.

Setelah tahu langkah-langkah apa saja yang perlu diperhatikan saat mengganti baterai atau aki, kini saat anda untuk bereksperimen langsung. Yups selamat mencoba ! [mot/timABT]

by http://www.autoblackthrough.com

0 comments:

Posting Komentar